Posts

Showing posts from 2016

and i'm start giggling when i typed this

i love watching people falling in love although some people said that being in love mean that u're dumb and pathetic, but they're wrong in some ways, two person, falling in love each other, means that they have the whole world revolving around them no matter how cruel the world is they'd still madly in love with each other same as watching cute scenes in dramas that i've watched so cute, so pure, and so tender that there's no space for other feeling to fill up ur heart i'll silently start giggling for no reason, but for feel happy inside i hope i have that kind of "in love" heart which makes my day burst into laugh, hope, joy, awkwardness, happy tears, and that oh-so-called electric wave on my body, that i'm longing for and also, there's only one problem that really matter for a lovey dovey heart is will i see him/her today? have a nice day, Lacuptea

perhaps, ....?

. . . Hari ini sama, aku bertemu denganmu. Sekeluarnya aku dari lift, napasku tercekat saat melihatmu di sana. Buru-buru aku pergi berbelok sebelum rasanya dadaku mau meledak.  Kenapa aku seperti ini sih? . . Entah sejak kapan kamu selalu menyita pandanganku. Padahal aku tak pernah berpikiran bahwa akan ada hari di mana aku menghindarimu dengan sangat bodoh. Bahkan sekadar sapaan sederhana seperti "Hai" saja, mungkin sudah membuat bulu kudukku meremang dan aku susah menjangkau udara.  Bagaimana ya, memang sangat merepotkan jika seperti ini terus, kan? Maka hari ini, aku berencana untuk menyapamu jika hari ini kebetulan bertemu denganmu. Ya, begitu saja. Rencana bagus untuk mengalihkan kegilaan dan berusaha bersikap biasa saja. Jika kebetulan ketemu saja lho! Tapi, . . Kenapa aku bodoh banget sih! Kesal sendiri rasanya aku ternyata masih merasakan deg-degan yang sangat tidak berguna ini. Aku mempercepat langkahku. Mungkin kamu melihat, mun

lupakan sajalah ya

sangat menyakitkan dan melelahkan saat terus menerus bersikap seperti ini. seperti yang akhir akhir ini baru kusadari, rupanya aku salah kira. berani beraninya kamu berkata hubungan kita ini lebih dari teman. dulunya kukira begitu, ternyata tidak. ya, benar, kita hanya teman. teman berbagi kesenangan, sudah itu saja. mungkin banyak hal yang kamu lupa atau sengaja ya kamu lupakan, tapi aku tak pernah lupa. apakah aku pendendam? atau tukang perumit masalah? mungkin. hati hati saja denganku karena aku selalu ingat. kupikir juga, kita adalah apa yang kita kira dulunya. tapi akhirnya aku tahu. setelah aku diam dan menjauh. setelah aku berpikir tentang kita. jadi, kita bukan merupakan yang kita kira dulunya. bacot ya? mungkin. aku ingin agar kamu tahu dan tidak tahu. atau sebaiknya tidak tahu saja seperti kebiasaanmu. tidak usah pedulikan aku atau sekalian tidak usah pedulikan semua orang di bumi ini selain dirimu sendiri. manusia memang egois dan itulah manusia. aku juga egois kare

Qualm

Rasa cemas itu seperti nggak berujung, jujur saja aku lelah merasakan semua ini. Bila aku mengungkapkannya, akan banyak orang tersakiti. Kadang aku merasa pikiranku itu benar-benar busuk seperti sampah. Seperti ada seseorang yang bermain-main di sana, membisik-bisikkan hal-hal, fantasi, imajinasi, yang tidak kusukai. Aku merasa sangat sesak dan sedih. Bolehkah aku merasa sedih? Harusnya aku cukup tahu diri, aku hanyalah anak tiri. Tidak lebih dari itu. So, what I expected to him? "Jangan berharap kepada manusia, kelak engkau akan kecewa". That's truly right. Bahkan hanya sesederhana itu, mampu membuatku sesedih ini. . . . Lalu, entahlah...aku terus merasa kalau ada hal yang dia sembunyikan dariku. Entah aku hanya fobia atau hanya ketakutan atas trauma yang dulu pernah kuketahui. Frasa semua lelaki sama saja  membuatku semakin cemas. Apakah dia berbohong kepadaku? Apa yang dia sembunyikan dariku? Apakah dia menggoda gadis la

please teach me how to forgive

from the beginning of my life, I had some people that I hate. . . . . . tapi kadang aku sendiri takut, jika apa yang kubenci ternyata ada pada diriku sendiri. . . . humans are humans ,  so... please teach me how to forgive. lacuptea

I lost myself

Jadi, akhir-akhir ini entah mengapa rasanya aku kehilangan diriku sendiri. Aku jadi sulit mempercayai diriku sendiri, hingga rasanya sesak. Bahkan, aku pun merasa... apa yang kulakukan bukan seperti apa yang ingin kulakukan . Rasanya entah mengapa seperti itu. Lalu, aku juga ingin berhenti. Aku ingin berhenti mengurusi orang lain, entah itu temanku atau keluargaku. Rasanya, sangat-sangat lelah . Aku tidak mau terjebak dalam lingkaran perasaan. Perasaan marah, jengkel, atau apapun itu, aku tak ingin merasakannya. Aku kehilangan diriku yang dulu. Kini ruang perasaanku terisi oleh hal-hal tidak penting yang tidak ingin kurasakan. Aku ingin teriak. Entah sekarang siapa yang bisa kupercaya. Terlalu banyak sandiwara, atau bahkan justru aku sendiri yang terjebak dalam sandiwara ini? Aku nggak tahu siapa yang bisa kupercaya. Di mana diriku yang dulu? Entahlah. Rasanya kepalaku ingin meledak. Kenapa manusia begini, kenapa manusia begitu? Aku terus bertanya-tanya. Semakin aku meng

Weird Dreams

Akhir-akhir ini aku selalu bermimpi. Tapi mimpi-mimpi itu sangat aneh, hingga aku tak tahu maksudnya apa. Aku pernah membaca di suatu literatur kalau mimpi itu ada tiga jenis: mimpi buruk yang dikarenakan gangguan dari setan, mimpi baik yang datangnya dari Tuhan, atau mimpi karena bawaan pikiran. Dikatakan mimpi buruk, sebenarnya  nggak buruk-buruk amat. Ada sih buruknya, tapi ada baiknya juga. Mimpi yang berasal dari bawaan pikiran? Mungkin. Tapi pikiran itu bahkan tidak pernah terlintas dibenakku. Percampuran ketiganya? Mungkin juga. Tapi mimpi itu terasa sangat jelas dan nyata. Sedikit menakutkan bila membayangkannya terjadi di kehidupanku. Di satu titik ketika aku terbangun, mimpi itu nggak serta merta hilang, malah menimbulkan bekas tanda tanya di hati. Apa Tuhan mencoba memberitahuku sesuatu melalui mimpi-mimpi itu? Tapi apa? Rasanya seperti potongan-potongan puzzle . Hmm...memang tidak akan sesederhana puzzle , bisa jadi lebih rumit kan? Kita t
Apa sebenarnya maksud Evening Primrose pada post sebelumnya? Evening Primrose itu bunga. Bunga cantik berwarna kuning. Kau tau arti kata Evening ? Ya, evening berarti malam... gelap, kelam, hitam . Sedangkan bunga tadi kuning... terang, cerah, ceria. Apakah kau sudah paham sekarang?

Evening Primrose

Sudah lama sekali rasanya terakhir kali aku menulis di sini. Sekarang sudah 2016, semester 4 sudah hampir berakhir. Sebentar lagi aku akan kembali pulang, ke tempat yang lebih kusebut " House " daripada " Home ". Kau tahu? Sangat sulit untuk menyatukan apa yang dari awal sudah berbeda. Terkadang rasa sedih memang diciptakan untuk dirasakan. Ditunjukkan dengan tangisan, atau sekadar dibiarkan sesaknya menguar di dalam dada. Seperti kini yang perlahan mulai mencuat di permukaan. House belum tentu Home . Tapi Home , perasaan nyaman itulah, yang membuat seorang gelandangan pun akan merasakan bahwa langit dan tanah ini adalah batas tempat tinggalnya. lacuptea