Biasa Saja

Ada persamaan antara:
kau mencoba menyukai sesuatu yang sebenarnya tidak kau sukai 
kau mencoba tidak menyukai sesuatu yang sebenarnya kau sukai

Perasaan mencoba "biasa saja" sering kali muncul. Terkadang bisa langsung hilang dan cenderung kembali ke perasaan awal, ke pemikiran bahwa sebenarnya aku suka itu dan aku tidak suka itu jika ada memori yang mencuat begitu saja. Yang tersisa hanyalah rasa aneh yang tidak mampu ditafsirkan. 

Kau mencoba menyukai sesuatu yang pada dasarnya tidak kau sukai, berarti kau memaafkan dan toleran, lalu memunculkan sesuatu yang indah untuk mendukung perasaan dan pemikiranmu. Sehingga pada akhirnya 'ah, ngga papa, aku suka kok'

Sedangkan sebaliknya, kalau kau mencoba tidak menyukai sesuatu yang sebenarnya kau suka, hatimu akan memunculkan banyak penyangkalan dan tuduhan, mengeraskan ego dan menampik kenyataan. Menambah-nambahi kesan buruk, sehingga pada akhirnya 'nggak, aku ngga suka itu'.

Suka atau tidak suka terhadap sesuatu bukan kau yang berhak mengatur. Itu perkara perasaan.

Kadang kau dipusingkan dengan segala pemikiran-pemikiran yang menghamburkan perasaan.
Jika kau lelah, biarkan saja.
Jika kau sudah berusaha, namun pikiran itu kembali, lepaskan saja.
Kembalilah ke dirimu.
Dirimu terlalu rapuh untuk harus berpura-pura.
Biarkan dunia tahu.
Setelah reda,
maafkanlah.
Kembalilah ke perasaan aneh itu.
"Ngga kok, biasa aja".

Jika memori itu mencuat, marahlah, kesallah, menangislah!
Tapi ingat untuk kembali memaafkan.
Munculkan perasaan
"biasa aja".
Karena pada akhirnya,
dirimu
akan terbiasa.

lacuptea

Comments